JAKARTA, 30 November 2020 – NSLIC bersama pemerintah pusat dan daerah meninjau kembali pengelolaan kawasan perdesaan yang telah dilaksanakan pemerintah sejak RPJMN 2015-2019, dan dilanjutkan di RPJMN 2020-2024.
Pemerintah pusat membahas mengenai konsep perencanaan KPPN dan menegaskan bagaimana koordinasi, implementasi dan tantangannya terutama dalam sinergi pendanaan APBN yang belum dilaksanakan secara maksimal.
Peran manajerial pendamping dan lembaga pengelola kawasan masih perlu diperkuat agar memiliki jaringan yang luas, menumbuhkan jiwa entrepreneurship, serta memiliki kemampuan untuk memberdayakan masyarakat dalam mengadopsi berbagai inovasi ekonomi lokal.
Para pihak dari Kementerian/Lembaga yang hadir yaitu Bapak Roudo, Direktur Regional Kementerian PPN/Bappenas; Ibu Herlina, Dirjen Pembangunan Kawasan Perdesaan Kemendesa PDT; Ibu Indri, Asisten Deputi Pemberdayaan Kawasan Perdesaan Kemenko PMK; dan Bapak Khairul, Direktur Pembangunan Daerah Kementerian PPN/Bappenas.
Hadir pula perwakilan Tim Koordinasi Pembangunan Kawasan Perdesaan (TKPKP) Kab. Konawe Selatan, Kab. Boalemo, dan Kab. Gorontalo yang mendiskusikan detail pelaksanaan KPPN di masing-masing wilayah.
###
No Comment
You can post first response comment.