Gorontalo Utara Siap Kirim Sapi ke Tarakan

Perdagangan ternak sapi antar pulau sudah berlangsung sejak lama antara Gorontalo dan Pulau Kalimantan, namun proses ini masih berlangsung secara alamiah tanpa kehadiran pemerintah. Belakangan sebagian besar ternak sapi asal Gorontalo yang diperdagangkan, terpaksa melewati pelabuhan yang berada di Sulawesi Tengah. Hal ini karena banyak pedagang besar berada di kota Palu dan sekitarnya sehingga populasi sapi di Gorontalo tidak bisa terawasi dan di sisi lain pendapatan daerah pun jadi tidak jelas.

Melalui program Kerjasama Antar Daerah, NSLIC mencoba mengubah pola ini agar perdagangan sapi lebih tertata dan mampu menciptakan keuntungan bagi semua pihak yang terlibat. Dengan ditandatanganinya MoU antara Kabupaten Gorontalo Utara dan Kota Tarakan, para peternak sapi di Gorontalo tidak perlu lagi mengirim sapi-sapi ternak mereka melalui pelabuhan di Sulawesi Tengah. Mereka cukup menuju ke Pelabuhan Kwandang dan setelah menjalani karantina, sapi-sapi ternak asal Gorontalo siap diangkut oleh Kapal Motor Cemara (yang memiliki kapasitas angkut maksimal 550 ekor sapi) setiap 2 minggu melalui jalur tol laut Pelabuhan Kwandang, Gorontalo Utara.

Kerjasama Antar Daerah ini tidak hanya bersifat antar provinsi, namun juga dalam provinsi. Sebelumnya telah ditandatangani MoU antara Pemerintah Kabupaten Pohuwato dan Kabupaten Gorontalo Utara dalam rangka mendukung perdagangan sapi antar pulau. Hal ini dikarenakan populasi sapi ternak di Pohuwato adalah yang paling besar di Gorontalo.

Momen penandatangan ini pun tak kalah spesial karena berlangsung saat Acara Penutupan Proyek NSLIC Provinsi Gorontalo pada 27 Juni 2022. Turut menyaksikan Sekretaris Daerah Propinsi Gorontalo, perwakilan Kedutaan Kanada untuk Indonesia, Direktur NSLIC, Kepala Bank Indonesia Kantor Gorontalo, dan para Bupati/Walikota di Provinsi Gorontalo.

Pada sore hari selepas penandatanganan, dilaksanakan seremoni pelepasan 256 ekor sapi potong menuju Kota Tarakan di Pelabuhan Kwandang, Gorontalo Utara. Pemberangkatan ternak sapi ke Kota Tarakan Kalimantan Utara ini disaksikan oleh penjabat Gubernur Gorontalo, Bupati Gorontalo Utara, Walikota Tarakan, dan Direktur NSLIC.